Berawal dari ini…

@tygerd @Jakafe gue gak benci dan gak sebel sama si Agmon. Gue sebel sama fansnya yang suka gak ngotak.

— Alexander Thian (@aMrazing) 31 Juli 2012

Tweet gue yang ngereply temen-temen di atas sebenarnya akan menjadi ending dari sebuah conversation yang biasa-biasa saja di pagi hari ini, karena … well, DEADLINE! Namun, sesuatu yang sudah direncanakan bisa saja berubah haluan. Dan gue adalah orang yang sangat mudah terdistraksi. Apalagi kalo distraksinya seperti ini:

@aMrazing @Jakafe hating, mocking like a crab. Jst can’t imagine what kind of life u’ve been through. Wish u’ll hv a better one, someday. :)

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Gue sampai bengong beberapa saat. Pertanyaan maha penting segera muncul: Apakah arti dari “mocking like a crab”? Apakah gue sedang dikata-katain sebagai seekor kepiting? Apakah Mas Uki ini sedang puasa dan kepengin berbuka dengan kepiting? Atau dia punya hobi jalan menyamping ke mana-mana? Nobody knows the answers.

Karena penasaran dengan si “mocking like a crab” ini, gue pun bertanya. Percakapan entah kenapa, menjadi sangat ajaib. Seperti ini:

Ngomongin kepiting soka dan kepiting saus padang jadi laper, deh.. Cerita yang kita pikir sudah selesai, ternyata masih berlanjut:

@aMrazing its simply mean u really s/ watch ur attitude. Having a pathetic life doesn’t mean u hv to be more pathetic n bad too. GBU :)

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Entah kenapa, kok pagi-pagi gue kurang kerjaan banget mau ngeladenin orang kayak begini. Seakan belum cukup diganggu dengan deadline, gue masih harus berurusan dengan manusia yang luar biasa, si Mas Uki. :’)

Setelah gue pikir hanya “mocking like a crab” saja yang menjadi quote of the day, muncullah reply yang bahkan lebih ajaib lagi:

@aMrazing @dayanalady @Jakafe showin ur stupidity, is it a trend nw? Actin like ppl who cum from anothr planet called ‘loser’ bcum a trend?

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Bentar, ya… mau ketawa dulu.

……

……….

HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA!!

First of all:

Kenapa percakapannya makin lama makin absurd, sih?! And who is this guy?! Gue kan lagi reply-replyan, bukan saling nge-RT, kok dia bisa baca? Kan dia gak follow gue? Oh, okay. Stalker. I get it. Oh, okay. Dia tersinggung dengan twit “sebel dengan fans yang nggak ngotak.” Fair enough. I get it.

Tapi tetap saja. Hal ini belum menjawab pertanyaan: “Mocking like a crab” itu apa? Dan siapakah manusia atau alien atau mahkluk terrestrial yang punya titit lintas galaxy sehingga dia bisa “cum from another planet”?! Apakah hujan yang selama ini turun dan membasahi kita semua adalah … cum from another planet itu? Ewww!

Semakin lama, perut gue semakin sakit. Kepala gue semakin pusing karena memikirkan hal yang tak ada jawabannya ini, karena si empunya twit terus bersikukuh kalau dia tak salah. Silakan cek sendiri akunnya, ya. Dan tentunya, gue semakin pusing dan sakit perut karena tawa yang tak henti-henti. Sebagian besar karena mention absurd itu, sebagian lagi karena reply yang datang silih berganti dari followers kepo yang tak kalah asunya. SETAN SEMUANYA! SETANNN!! *lalu ngakak lagi*

Sebagai pihak yang merasa terhibur, tentunya gue berterima kasih, dongg…

@aMrazing @tygerd @jakafe wish u knw how to google every term dat I’ve made. So then u’ll realize how pointless ur jokes r. Go bk to skul!

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Convo ini memiliki banyak nilai positif. Di antaranya adalah, gue berhasil tau banyaaaaaaaak sekali istilah “ghetto” geto lochhh! Bayangkan, kapan lagi kita bisa membaca “go bk to skul”? Kapan lagi kita akan tau bahwa BK (Burger King) menyajikan menu burger tengkorak? *plak!*

Setelah @tygerd membalas tweet si Mas Uki ini, muncul lagilah pemuncrat tawa lainnya:

@tygerd hv any correction? Since I dunno how they teach u english in localitation. Wish u hv an equal education, we’ll speak d same language

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Gue udah gak mau tau lagi apa itu arti “localitation”, karena yang penting adalah: MARI TERTAWAAAA! The so called educated person, turned out to be too sophisticated for us to understand. Yay!

@aMrazing @dennyed Right! Loser was busy laughing like a crab, yes crab! And I was busy making it happen :)

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

Lagi-lagi, Mr. Krab muncul kembali. Oh, SpongeBob, apakah dirimu adalah the “cum from another planet”? Dan Patrick, apakah Bikini Botton sudah berubah jadi “localitation”? :’)

Belum kelar ketawa, perut masih kejang, si Mas Uki ini masih tak terima juga dibenerin. Temen gue, @dennyed yang memang seorang guru bahasa Inggris, berbaik hati menebar pahala dengan membenarkan spelling dan grammarnya. Look at this. So sad…

Ah, kasihan Denny. Berniat baik malah dikasih “Eduation”. *puk-puk* Btw, here’s a very good insight from Denny:

Tuhhhh! Kita baik, kaaaan?!

Karena merasa percakapan pagi ini terlalu penting untuk dibiarkan lewat begitu saja, gue pun meminta izin secara baik-baik ke Mas Uki. Usernamenya bahkan gue taruh di tengah, supaya semua bisa baca. :’) *dan siapa tau dia nambah followers*

Hello, @uqjournalisious. Convo pagi ini gue blog, ya? Your ‘cum’, ‘crab’, ‘go bk to skul’, ‘localitation’, ‘hopely’ sangat keren. :’)

— Alexander Thian (@aMrazing) 31 Juli 2012

Jawaban dari dia sungguh membuat gue tersenyum sekaligus … sedih.

@aMrazing yey! So its going to be ur next shitty project? Can't wait.. :))

— uki journalisious (@uqjournalisious) 31 Juli 2012

PS: Mas Uki, kalau Anda baca shitty project ini, saya cuma mau kasih tau: It’s “LICIOUS” bukan “LISIOUS”. De- LICIOUS. Super — LICIOUS. Shit — LICIOUS. MOCKING LIKE A CRAB — LICIOUS.

Okay? Okay, sip!

Thank you for reading this shitty project. :’)